Tingkatkan mutu sumber daya, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) gelar kuliah umum pengembangan karir dosen bersama Direktur Sumber Daya, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) Dr. Mohammad Sofyan Efendi, M.Ed, Jum’at (24/12) di Auditorium UMSU – Jl. Kapten Muchtar Basri No.3.
Suatu kehormatan, disela kesibukan Direktur Sumber Daya Kemdikbudristek Dr. Mohammad Sofyan Efendi, M.Ed dapat berkunjung dan menjadi keynote speaker kuliah umum yang diikuti 350 dosen. Kegiatan ini menjadi bagian terpenting UMSU dalam meningkatkan sumber daya dan mencapai akreditasi Internasional.
“Ini merupakan ikhtiar kami bagaimana secara bertahap meningkatkan SDM di Universitas Muhamamdiyah Sumatera Utara. Kami laporkan Alhamdulillah, April lalu saya memperoleh kepangkatkan akademik tertinggi Guru Besar, ” ujar Rektor UMSU.
Tidak hanya Rektor, dua dosen UMSU yaitu Dr. Muhammad Arif Gultom, M.Hum dan Prof. Ir. Muhammad Buhari Sibuea, MSi juga telah memperoleh kepangkatan akademik tertinggi Guru Besar sedangkan beberapa dosen sedang dalam proses menjadi Guru Besar. Rektor UMSU berharap perolehan kepangkatan tertinggi akademik ini bisa menjadi motivasi dosen-dosen lain, agar tercapai program lahirnya 5 Guru Besar dalam satu tahun.
“Sumber daya itu menjadi motor paling penting untuk mengakselarasi dan meningkatan mutu atau sebagainya itu adalah dosen,” ujar Dr. Ibnu Hajar, M.Si Kepala LLDikti Wilayah 1 Sumatera Utara. Ia berharap kesempatan ini, bisa memacu para dosen UMSU untuk mencapai kepangkatan akademik tertinggi.
Pada sesi pemaparan, Direktur Sumber Daya Kemdikbudristek Dr. Mohammad Sofyan Efendi, M.Ed memaparkan tentang isu-isu terkini terkait jabatan fungsional akademik seorang dosen, “Dosen dalam komunitas pendidikan tinggi sesunggahnya menjadi aktor utama, walaupun di dalamnya terdapat tenaga kependidikan,” ujar Sofyan.
Ia memberikan pandangan bahwa seorang dosen, pelaksanaan pendidikan dan penelitian menjadi bagian terpenting dari tugasnya. Sehingga porsi ini harus seimbang antara mendidik dengan meneliti. Tidak hanya pemaparan materi, kuliah umum ini memberikan kesempatan para dosen untuk berdiskusi secara langsung dengan Direktur Sumber Daya Kemdikbudristek tersebut. (Pny)